Cara Perawatan Kulit Badan Secara Tradisional
Secara
umum, kita senantiasa berupaya mengamati keelokan dan kebugaran badan kita. Hal
tersebutlah yang kadang-kadang menjadi perhatian besar para wanita, utamanya
memiliki kulit badan yang sehat. Bagi wanita, tubuh yaitu aset yang berguna
dimana keelokan mereka terpancar.
Maka, sebagian besar wanita akan berupaya menunjukkan aneka macam treatment terbaik
bagi kulit badan mereka.
Makara, sebagai perempuan, apa yang harus anda kerjakan?
Yang
menjadi kendala ialah, seringkali sebagaian dari wanita ada yang tidak memiliki
banyak biaya atau disisi lain mereka takut menggunakan produk keelokan yang
berlainan yang belum berlisensi dan sebagainya. Lantas, bagaimana cara menunjukkan
perawatan terbaik untuk kulit badan kita?
Ada
dua jenis sistem yang dapat
dikerjakan untuk memanjakan badan memakai materi-bahan alami:
* Yang pertama ialah, menggunakan scrub/ lulur.
Lulur
ialah cara yang biasa dilakukan oleh wanita dalam rangka memelihara dan merawat
kulit mereka. Namun, bagaimana dengan cara tradisional? Bagaimana cara
memakai? Berikut langkah-langkah menggunakan scrub atau abu mengir.
Langkah-langkah untuk menggunakan scrub atau abu Mengir.
Campurkan
bubuk mengir atau gosok dengan sedikit air mirip memakai masker infeksi
pada kulit muka. Jika sudah tercampur, gosokkan ke seluruh badan tergolong kaki
dan tangan Anda. Biasanya, abu mengir dipakai 3 kali sepekan. Sedangkan
untuk seorang gadis yang akan menikah, abu Mengir dipakai setiap hari
dikala mereka akan tidur terus menerus, selama atau sebelum mereka akan
menikah.
Berikut ini ialah mengir bubuk / lulur alami:
Bedak
Bubuk / scrub berguna untuk membersihkan kotoran atau abu kering yang menempel
pada kulit yang menutupi pori-pori, selain menyegarkan badan,juga menciptakan kulit
tampaklebih bersih, dan bercahaya, tubuh terasa lebih segar dan beraroma
wangi.
Ini
karena serbuk Mangir yang dibuat dari materi yang terdiri dari bahan-materi berikut
ini:
- Tepung beras, yang berkhasiat membersihkan kotoran di kulit
- Temugiring, yang berkhasiat menimbulkan kuning dan menghaluskan kulit.
- Kayu elok dan kayu mesoyi, yang berguna untuk mengharumkan dan menyegarkan tubuh.
Berikut yaitu resep membuat abu atau scrub
mengir:
- 1/4 liter Tepung beras
- 1 ons Tepung tepung bengkoang
- 1/4 ons Kayu Manis
- 1/4 ons Kayu Mesoyi
- 1 sendok teh Klabet
- Tepung Temu Giring seperlunya
- 1 sendok the Adas
Cara menciptakan :
- Cuci higienis beras, direndam selama 12 jam, kemudian disaring dan disiram dengan air higienis sehingga baunya akan hilang. Kemudian ditutup dengan daun pisang dan diamkan selama kurang lebih 1 jam, sehingga beras menjadi satu (tidak disiram). Bila ditumbuk lunak dan tidak lengket. Beras ditumbuk menjadi tepung dan diayak.
- Bahan no. 1 dan 2 dicampur bersama.
- Bahan no.3, 4, dan 5 sangan goreng / tanpa memakai minyak menjadi hitam kuning (matang)
- Bahan no. 6 kulit dikupas, dicuci, diiris tipis, dan kemudian dijemur hingga kering.
- Lalu materi no. 4 dan 5 goreng tanpa minyak.
- Bahan 3 sampai 5 ditumbuk / digiling menjadi tepung.
- Akhirnya, campuran tepung beras dan tepung bengkoang diaduk dengan ramuan tepung 3 sampai 5 dan tepung temu giring dan akhirnya abu ini bisa digunakan selaku bubuk atau scrub.
Bubuk
scrub atau mengir ini digunakan setiap saat ketika Anda akan pergi tidur. Saat
bangkit, secepatnya mandi dengan air dan sabun mandi. Hilangkan semua bedak – bedak.
Lalu siram menggunakan air bersih.
* Cara merawat tubuh kedua yakni dengan mandi rempah.
Mandi
Rempah adalah mandi memakai air yang sudah dicampur dengan berbagai rempah.
Pertama-tama
, sediakan air acuh taacuh sebanyak 5 bejana atau sekitar 6 liter.
Rempah yang mesti disiapkan yaitu:
- 5 Lembar daun pandan (irisan-irisan lembut)
- 2 buah Orange Purut
- 1/2 kg Temu giring
- 1/4 kg Daun Kemuning
- 3 batang Daun sereh
- kurang lebih 1 ons Kayu bagus
Kaprikornus, bagaimana cara membuatnya?
Cara membuat air rempah:
- Daun pandan diiris lembut.
- Jeruk purut masing-masing dibagi menjadi 2.
- Kupas kulit temu giring lalu iris.
- Lepaskan batang dan kayu kuning besar.
- Cuci daun serai dan kayu manis.
Keenam
bahan tersebut direbus dengan air yang sudah disiapkan 5 keruk hingga mendidih.
Setelah mendidih, turunkan dari atas api, lalu airnya dituangkan ke dalam bejana
besar berisi air, yang sudah disaring dengan kain tipis, dan dicampur dengan
air dingin, sampai adonan airnya hangat.
Jika kita telah tahu cara membuatnya, apa yang perlu
kita ketahui ialah bagaimana menggunakannya?
Tentunya Anda tidak tabah, bukan?
Mari
kita lihat paparan di bawah ini:
Untuk
mandi rempah, yang perlu kita kerjakan yakni mandi seperti biasa, tubuh kita,
sabun kita bersihkan dengan sabun mandi. Kita mampu mandi menggunakan air hambar
atau air hangat. Jika seluruh tubuh kita sudah dibersihkan dengan air bersih
dan telah menghilangkan sisa sabun hingga final, maka kita mampu pribadi
berendam di bak mandi yang mengandung air rempah. Durasi proses mengkonsumsi waktu
sekitar 1/4 jam sambil menyirami badan kita dengan air rempah. Jika sudah
mencapai 1/4 jam, kita akhir direndam, kita mampu keluar dari air sehingga
mandi lalu mengeringkan badan kita memakai handuk. Tidak perlu dibilas
dengan air biasa, sebab ini akan menciptakan tubuh kita terasa segar dan
bercahaya, serta baunya lezat dan anyir.
Apa manfaatnya bagi kita kalau mandi memakai air
rempah?
Mandi
Rempah bukan tanpa tujuan, tetapi memiliki khasiat tersendiri yang akan kita
dapatkan. Berikut 3 faedah mandi dengan
air rempah-rempah.
- Memperlancar sirkulasi darah.
- Kurangi berat badan.
- Mengobati badan / menetralisir bacin tubuh yang tidak sedap.
Nah,
para pembaca. Sudah tahu cara merawat kulit badan kita dengan cara tradisional?
Silakan anda praktikan cara diatas jikalau anda sungguh menghendaki memiliki kulit
dan tubuh bugar dengan materi-materi alami. Tidak terlalu sukar dan tentu saja
cara ini tidak akan mengakibatkan risiko besar alasannya adalah materi yang digunakan ialah
bahan alami.
Semoga
berhasil. Semoga postingan ini bermanfaat. Terima kasih.
Komentar
Posting Komentar